BRK Kutacane

Loading

Peran Keluarga dalam Pencegahan Tindak Pidana Anak

Peran Keluarga dalam Pencegahan Tindak Pidana Anak


Peran Keluarga dalam Pencegahan Tindak Pidana Anak sangatlah penting untuk diperhatikan. Keluarga merupakan lingkungan pertama dan utama bagi anak-anak dalam membentuk karakter dan perilaku mereka. Sehingga, peran keluarga dalam mencegah anak menjadi pelaku tindak pidana sangatlah vital.

Menurut Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, “Keluarga memiliki peran yang sangat besar dalam membentuk karakter anak-anak. Oleh karena itu, peran keluarga dalam mencegah anak-anak terlibat dalam tindak pidana harus diperkuat.”

Pencegahan tindak pidana anak tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah atau lembaga sosial, tetapi juga tanggung jawab keluarga. Menurut data Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, kasus tindak pidana anak di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Oleh karena itu, peran keluarga dalam mengawasi dan mendidik anak-anak agar tidak terlibat dalam tindak pidana sangatlah penting.

Sebagai orang tua, kita perlu memberikan perhatian yang cukup kepada anak-anak. Hal ini sejalan dengan pendapat Prof. Dr. Irwansyah, M.Psi., seorang psikolog anak yang mengatakan bahwa “Penting bagi orang tua untuk memberikan kasih sayang, perhatian, dan pengawasan yang baik kepada anak-anak. Dengan begitu, anak-anak akan terhindar dari pergaulan yang negatif yang bisa menyebabkan mereka terlibat dalam tindak pidana.”

Dalam hal ini, pendidikan karakter juga perlu ditekankan dalam keluarga. Menurut Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Anwar Makarim, “Pendidikan karakter harus dimulai dari keluarga. Orang tua harus menjadi teladan yang baik bagi anak-anak dalam hal moral dan etika. Dengan begitu, anak-anak akan tumbuh menjadi individu yang bertanggung jawab dan menjauhi tindak pidana.”

Dengan demikian, peran keluarga dalam pencegahan tindak pidana anak tidak bisa dianggap remeh. Keluarga memiliki tanggung jawab besar dalam membimbing anak-anak menuju arah yang positif dan menjauhkan mereka dari tindak pidana. Oleh karena itu, mari kita bersama-sama memperkuat peran keluarga dalam menciptakan generasi masa depan yang lebih baik dan terhindar dari tindak pidana.